Senin, 03 Maret 2014

TIM COOK

http://m.gopego.com/news_details.php?url=bagaimana-rasanya-bekerja-untuk-ceo-apple
apple
http://www.tempo.co/read/news/2014/03/03/072558977/Cook-Dinilai-Lebih-Baik-Ketimbang-Jobs

Bagaimana Rasanya Bekerja untuk CEO Apple?



TEMPO.CO, Jakarta - Tim Cook, bos Apple saat ini, digambarkan sebagai manajer yang lebih baik ketimbang Steve Jobs. Pengganti Jobs ini juga dinilai memiliki kearifan 
sehingga menjadi sosok yang "lebih praktis, pragmatis, tertib, disiplin, dan lebih sederhana."

Kesimpulan itu merupakan bocoran buku  berjudul Haunted Empire: Apple After Steve Jobs karya Yukari Iwatani Kane, mantan reporter Wall Street Journal. Buku ini akan beredar di pasaran pada 18 Maret 2014.

Timothy D. Cook (atau Tim Cook) bekerja di Apple sejak 1988. Pria kelahiran Alabama 1 November 1960 ini kemudian menjadi CEO setelah Steve Jobs mundur dari jabatan itu pada 24 Agustus 2011. (Baca: Steve Jobs: Semua Karyaku Akan Menjadi Usang)

Setelah lulus sarjana teknologi industri dari Auburn University dan MBA dari Duke, Cook bekerja di IBM selama 12 tahun. Kemudian dia bekerja di beberapa perusahaan, termasuk Compaq. 

Pada suatu hari, headhunter menawari Cook untuk bekerja di Apple yang saat itu membutuhkan wakil presiden senior untuk mengurusi operasi di luar Amerika. "Mengapa Anda tidak datang dan menemui Steve Jobs?"

Apple yang didirikan Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Mike Markkula pada 1976, kini menjadi salah satu imperium perusahaan teknologi informasi di dunia.

Berkat tangan dingin Jobs, keluar produk yang menjadi tren di dunia seperti  iMac, iPhone dan iPad. Steve Jobs meninggal karena kanker pankreas pada 5 Oktober 2011. Sejak itulah Tim Cook jadi nakhoda utama Apple.

Tim Cook, seperti Anda tahu, adalah penerus kepemimpinan Steve Jobs di markas besar Apple di Cupertino, California. Sosok ini sempat diragukan karena dinilai tidak memiliki jiwa inovator seperti mendinga bosnya. Apapun itu, faktanya Cook berhasil membawa Apple sebagai perusahaan IT terkaya di dunia dengan uang tunai yang sangat besar jumlahnya, bahkan lebih besar dari uang kas Amerika Serikat (AS).

Dengan hasil gemilang tersebut, Anda pastinya ingin tahu lebih jauh mengenai sosok Cook. Dan cara terbaik untuk mengetahi sosok Cook adalah dengan bertanya pada orang-orang terdekatnya. Siapa lagi kalau bukan para pegawainya. Yukari Iwatani Kane, seorang reporter Wall Street Journal mewakili Anda berbicara dengan orang-orang dekat di sekitar Cook untuk menanyakan penadapat mereka mengenai bosnya itu. Apa kata mereka?

- Sejumlah karyawan menjuluki Cook sebagai batu tulis kosong. Dikatakan bahwa Cook tidak memiliki teman dekat, tidak pernah bersosialisasi dan jarang bicara mengenai hal pribadi.
- Cook menjalani hidup sederhana. Ia menyewa sebuah ruma tanpa AC selama bertahun-tahun hingga akhirnya dia bisa membeli sebuah rumah 2.400 kaki persegi (sekitar 223m persegi) dengan hanya satu tempat untuk parkir mobil.
- Mobil sport pertamanya adalah Porche Boxter
- Saat Apple akan merilis iMovie, Jobs meminta semua petinggi Apple untuk membuat home movie di rumah mereka masing-masing demi keperluan mengetes software iMovie. Cook membuat sebuah film mengenai pencarian rumah di Palo Alto dan tingginya harga perumahan mewah di akhir tahun 90an.
- Rapat mingguan yang dipimpin Cook bisa berlangsung 5-6 jam karena dia meminta segala hal dijelaskan secara detil. Para peserta rapat kerap merasa capek dan jenuh. Sayangnya Cook selalu tahu jika ada sedikit saja hal yang terlewat dalam rapat.
- Rapat dengan Cook bisa jadi sangat menakutkan. Dia bisa bertanya hak yang sama pada seorang karyawan hingga 10x. Dia bertanya, "Kenapa begini" atau "Apa yang kau maksud" atau "Saya tidak paham, tolong buat lebih jelas."
- Stamina Cook tidak seperti manusia biasa. Dia bisa menjalankan tugas selama berhari-hari di Asia, kembali ke California, dan langsung mulai bekerja.
- Cook bangun jam 4-5 pagi, berolahraga, lalu berangkat ke kantor. Dia makan batangan protein sepanjang hari dan makanan sederhana seperti ayam dan nasi.
- Hobinya mendaki gunung dan bersepeda.
- Cook orang yang dermawan. Dia menyumbang dan berpartisipasi dalam berbagai acara amal. Saat pertama kali ditunjuk sebagai CEO, dia membawa Apple lebih giat dalam acara amal dan pemberian dana santunan.
- Cook makan di kafetaria di kantor Apple dan memperkenalkan diri pada para karyawan yang kebetulan tidak mengenalnya.